Jual alat musik Dayak Lihat Produk!

Pesan dalam Pepesan

Jangan sering menghukumi amal perbuatan orang lain
Pesan dalam Pepesan

Wahai manusia... jangan keseringan menghukumi amal perbuatan orang tidak diterima. Karena bisa saja berbalik kepada anda. Sekali kamu menghakimi amal seseorang tidak diterima, kamu sudah merampas hak mutlak keTuhanan, karena masalah diterima atau tidak amal seseorang, Tuhan yang menentukan.  Kecuali yang bersumber pada hukum dan terlihat jahirnya. itupun keadaan menjadi penentu sebuah hukum yang akan menjerat perbuatan seseorang. kecuali memang dalam hati anda ada keinginan untuk mengatakan bahwa "hanya menurut persepsi kamu dan perasaan kamulah yang benar. Berarti kebenaran anda borong semua. Inilah yang bisa menggurkan ke-tawaddhu-an seorang hamba. Maka berhati-hatilah.

Jangan mengurusi amal orang lain. Karena Allah yang mengurus orang itu mengenai amal perbuatannya. Kamu tidak usah ikut campur urusan seorang hamba, tapi Allahlah yang akan mengurus mereka. Kamu hanya bisa memberi peringatan berupa ajakan. Itupun harus kamu lakukan dengan ikhlas yang artinya sampai tidak ada penilaian memburukkan. Maka lebih baik doakan saja orang itu menjadi baik tanpa mereka ketahui. Ingat... kamu hanya bisa melihat perbuatan secara zahir saja, sementara kamu tidak bisa melihat alasan hatinya, artinya yang halus dan berkaitan dengan hati hanya Allah yang mengetahui. Jadi berhati-hatilah, jangan sampai tercebur dalam sangka akal yang menipu, karena bisa jadi anda merasa benar sendiri. hasat dalam ketololan persepsi. 

Lihat saja pepesan ikan ini, semua berbeda pada dasarnya tapi menjadi satu dan dianggap saling melengkapi. tidak ada yang tidak diterima, kecuali logika anda meradikalisasi salah satunya. Namun bagaimanapun dia akan tetap satu dalam kelengkapannya. Kadang Allah menurunkan suatu yang bertentangan menurut akal manusia untuk melengkapi. Namun tidak menurunkan kebutaan persepsi dalam ilmu.
Traktir Mbah Dinan kopi klik di sini
Beli alat musik Kalimantan klik di sini
Hubungi Admin via whatsapp klik di sini.

About the Author

Saya Ferdinan, S.Sn. dipanggil Mbah Dinan. Komposer dan peneliti independen budaya musik Dayak kalimantan Barat. Masih aktif memberi pelatihan seni musik Dayak pada komunitas di Kalimatan Barat.

Posting Komentar

Tinggalkan komentar anda
Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.