Nabau dalam Persepsi Masyarakat Dayak Skip to main content

Nabau dalam Persepsi Masyarakat Dayak

<
Nabau dalam Persepsi Masyarakat Dayak
h3> Nabau Si Penunggu Bumi Kalimantan Masyarakat Dayak Kalimantan Barat kebanyakan hidup berdasarkan adat. Mereka menjungjung tinggi adat istiadat dan menghormatinya sebagai bagian dari kehidupan. Segala sesuatu yang berkaitan dengan adat istiadat Dayak merupakan wujud ideal dari kebudayaan yang dipegang teguh dalam kehidupan sehari-hari. Ia merupakan sistem kebudayaan yang di dalamnya terdapat sistem norma dan sistem hukum yang menjadi pedoman hidup masyarakatnya. Mereka menganggap sistem budaya yang mereka miliki mempunyai nilai tinggi, berharga, bermakna, penting untuk dihayati dan dijalankan dalam kehidupan. Hal ini menjadi konsep yang tertuang dalam alam pikiran manusia Dayak sebagai wujud berketuhanan, berkearifan, beradat sebagai panduan berfikir baik dalam kehidupan.

Sifat Nabau sebagai lambang keseimbangan

Salah satu wujud adat adalah kepercayaan terhadap legenda dan mitologi yang dapat menjaga keseimbangan hidup manusia dengan alam. Hal ini diwujudkan dalam binatang mitologi masyarakat Dayak Kalimantan Barat dalam bentuk Nabau. Nabau digambarkan sebagai ular besar yang menjaga daratan Kalimantan. Ular ini di ibaratkan sebagai lambang kekuatan dan keseimbangan alam Kalimantan. Adapun beberapa sifat nabau antara lain:
  1. Berjiwa lembut dan kasih sayang. Nabau hanya melihat kehidupan manusia sebagai suatu penyelaras keseimbangan, dan dia tidak mengganggu manusia selama manusia itu tidak merusak alam. Pada beberapa tempat ular besar ini sempat menampakkan diri dan dianggap memberi tanda kepada manusia akan suatu kejadian tertentu
  2. Berjiwa gagah perkasa dan Melindungi. Nabau sanggup mengorbankan apa saja demi keutuhan tanah Kalimantan Barat. Nabau akan marah bila tanah Kalimantan Barat di rusak dan menuntut manusia untuk bertanggung jawab memperbaikinya. Dia sanggup mengorbankan diri dan keluarganya demi keutuhan tanah ini.
  3. Arif dan Bijaksana. Nabau cenderung menerima siapa saja yang mau masuk dan hidup di tanah Kalimantan Barat. Namun dia akan marah ketika adat (aturan yang berlaku), tanah, bahkan manusia bumi Borneo ini dirusak dan teraniaya. Namun dia akan memberi dan melindungi manusia jika bisa bersahabat dengan alam, artinya menjadikan alam sebagai potensi luhur adat dan budaya.
Inilah ilustrasi mengenai Nabau yang dipercaya menjaga alam Kalimantan. Dia menguasai daratan dengan segala sifat kebaikannya. Dan siap berkorban demi keutuhan tanah, adat, dan kebaikan hidup manusia Kalimantan.
Mau beli alat musik Dayak Kalimantan?
LIHAT ALAT MUSIK DAYAK
Hubungi Admin: 0811 5686 886.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar